Harus mulai dari mana ?
tingkatan untuk saya melatih ?
Perlu di ketahui, melatih tidak hanya sekedar memberikan instruksi kepada para atlet/pemain untuk melakukan berbagai hal yang kita inginkan.Tak jarang
saya sering melihat beberapa pelatih muda di daerah saya saat melatih sebuah tim SMP, menurut pendapat saya pribadi hanya asal melatih / memberikan intruksi. Missal, harus bias one on one, namun mayoritas para pemain baru belajar basket dan dribble basket masih lemah, namun sudah masuk dalam sesi one on one drill.
Hal ini dinamakan tidak sistematis/tidak urut dalam memeberikan program kepada atlet. Seharusnya, mulai dari mana sih saya untuk belajar melatih ? Usia dini kah ? usia Remaja kah ?
Sebenarnya, setiap level dalam bola basket memiliki tingkat komplementaritas masing-masing, serta tantangan tersendiri. Jadi tidak harus melulu, ah saya baru belajar jadi peatih, saya mau mulai dari Usia dini dulu. Semua tergantung karakter anda juga dalam melatih.
perlu di ketahui level pemain dalam bola basket.
Dasar (fundamental), Menengah (Intermediate), Lanjutan (Advanced)
1. Fundamental
Dalam level ini bagi coach akan menghadapi para atlet yang notabene baru mengenal Bola Basket.
jadi bukan berarti di level ini hanya ada anak Usia Dini (SD dan Sebagainya) meskipun level ini rata-rata di dominasi Usia 7th keatas. Tapi tidak menutup kemungkinan, anda akan di hadapkan oleh atlet yang baru belajar bola basket, di usia 13th keatas, bahkan SMA kelas 10 kemungkinan akan terjadi (tergantung wilayah/daerah anda seberapa famous bola basket itu sendiri).
Apapun keadaannya dan kondisinya, anda sebagai pelatih di hadapkan dengan tantangan itu. Dari sini anda akan di hadapkan dengan tantangan serta pembuktian kualitas anda. Meskipun notabene, anda adalah pelatih baru. Tidak perlu takut melakukan ekperimen, karena setiap tempat melatih adalah labolatorium anda. Semakin anda memiliki banyak labolatorium, semakin sempurna produksi anda, Bila setiap uji coba anda evaluasi terus menerus, bandingkan hasil melatih anda. Ketika beberapa tahun anda melatih, dari sanalah anda akan menemukan komposisi dan gaya melatih anda, bahkan resep untuk meracik sebuah tim.
Dari level ini yang harus anda ajarkan yaitu : Teknik-teknik dasar bermain basket : dribble, passing, layup, pivot, shooting, Multilateral (lari, melompat, menangkap, melempar, dsb.)
anda dapat melihat beberapa contoh drill setiap item tersebut di berbagai media.
2. Intermediate
Dalam level ini, para coach akan meberikan beberapa drill mengenai pengembangan skill/improvisasi berbagai drill yang sudah di ajarkan pada level Dasar. sehingga apa yang akan anda mulai akan menjadi lebih muda jika level para pemain sudah pernah melewati skill fundamental.
latihan ketahanan fisik secara terstruktur serta berjenjang, mungkin akan di terapkan disini.
3. Advanced
Ketika sudah masuk level ini, para coach dapat dengan mudah memberikan konsep bermain bagi para atlet, tentang situasi saat bola mati, ataupun bola hidup. Secara keseluruhan dapat diajarkan konsep teamwork. Meskipun demikian, presentase pemberian materi pun tergantung dengan program anda juga, dan tidak pernah meninggalkan level-level sebelumnya. Dengan meracik/meramu menu latihan yang anda sesuaikan dan anda rancang.
So Guys, kesimpulannya dari saya adalah dari jenjang manapun anda memulai untuk menjadi pelatih basket semua memiliki tingkat tantangan tersendiri, sesuaikan dengan karakter anda dalam melatih, anda juga dapat menaikkan level anda bila dirasa cukup. dan satu hal lagi, bila anda memulai dengan mejadi Asisten Pelatih basket, itu akan menjadi awal yang sangat bagus dalam memulai karir anda sebagai pelatih baru.
Demikian beberapa penjelasan dari apa yang saya lakukan saat melatih basket, anda dapat mendownload Contoh program latihan yang saya buat. Format bias anda isi sendiri sesuai keinginan para coach sekalian. Sudah saya siapkan materi apa saja yang harus di berikan.
Fundamental,
Intermediate,
Advanced,
Comments
Post a Comment